Cristiano Ronaldo Dapat Kecaman, Disebut Egois hingga Mata Duitan

Cristiano Ronaldo Dapat Kecaman

Eks pelatih Sporting CP, Manuel Jose, mengecam megabintang timnas Portugal, Cristiano Ronaldo, dengan menyebut egois hingga mata duitan.

Penilaian yang di berikan Manuel Jose tersebut berdasarkan penampilan Cristiano Ronaldo bersama timnas Portugal di babak kualifikasi Euro 2024.

Timnas Portugal berhasil menyapu bersih laga kontra Luksemburg dan Liechtenstein dengan kemenagan.

Dari dua partai tersebut, Cristiano Ronaldo mencetak empat gol dengan masing-masing dua kali.

Kendati demikian, Manuel Jose menganggap bahwa kualitas CR7 sudah menurun jauh dan tak layak berada di Selecao das Quinas.

Jose juga secara terbuka mengkritik pelatih anyar timnas Portugal, Roberto Martinez, soal keputusannya memainkan Ronaldo.

“Pelatih harus memiliki karakter dan kepribadian untuk membuatnya menyadari beberapa hal

“Pertama usianya, kemudian dia mewakili negara dan mengenakan seragam negara dan nilai yang di milikinya, dan kemudian dia harus memberikan contoh kerendahan hati.”

“Ini mengesankan, tapi Cristiano telah melupakan asal-usulnya,” ujar pria berusia 76 tahun itu.

Selain itu, Jose menilai kepindahan Ronaldo ke Al Nassr hanya untuk uang semata, bukan karena sepak bola.

Cristiano Ronaldo Dapat Kecaman, Di sebut Egois hingga Mata Duitan

Ronaldo juga di anggap sebagai biang keladi ketidakharmonisan di ruang ganti timnas Portugal.

“Dia tidak tahu bagaimana mengakhiri kariernya. Ini uang dan lebih banyak uang,” kata Jose menambahkan.

“Udara segar akan terjadi jika mereka mengeluarkan Ronaldo dari tim nasional. Dia berperilaku buruk dengan Fernando Santos, dengan rekan-rekannya dan dengan orang Portugis.”

Dia memiliki tanda dolar di setiap matanya, dan Bruno Fernandes mengatakan yang sebenarnya dan menempatkannya di tempatnya,” imbuhnya.

Tak sampai di situ, kritik tajam di tujukan kepada Ronaldo karena di nilai egois dan mengesampingkan orang lain.

Jose menganggap Ronaldo saat ini telah berbeda jauh dari yang di ketahuinya pada masa lalu.

“Ronaldo akan tercatat dalam sejarah sebagai pencetak gol terhebat atau salah satu pencetak gol terhebat di dunia sepak bola,” ujar Jose melanjutkan.

Tidak ada yang mengambilnya dari Anda. Sekarang dia memiliki ego sebesar dunia dan dia hanya memikirkan dirinya sendiri.”

“Di lapangan, itu dia, lalu dia dan kemudian dia lagi. Dia hanya memikirkan dirinya sendiri dan bukan orang lain.”

“Dia masih belum bisa memahami berapa umurnya, bahwa dia bermain di liga pinggiran dan bahwa dia bukan lagi Ronaldo di masa lalu,” tutur Jose mengakhiri.

Usai Ronaldo memang sudah menginjak 38 tahun dan belum ada tanda-tanda untuk pensiun hingga saat ini

Kepindahannya ke Al Nassr pada Januari 2023 lalu menjadi perbincangan karena di anggap berlabuh ke liga tak kompetitif.

Maklum saja, dengan kiprah mentereng Ronaldo di Eropa, rasanya seperti tak pantas sang megabintang bermain di Liga Arab Saudi.

Namun, Ronaldo juga di anggap kembali bisa menemukan permainan terbaiknya kembali.

Hal tersebut di anggap berkah tersendiri karena para penonto kembali bisa menikmati permainan Ronaldo