Gol anak legenda Italia, Federico Chiesa, hanya sia-sia karena Juventus hancur lebur di tangan Sassuolo pada ajang Liga Italia 2023-2024. Juventus melakoni giornata 5 Liga Italia 2023-2024 dengan bertandang ke markas Sassuolo di Mapei Stadium pada Sabtu (23/9/2023) waktu setempat atau malam hari WIB. Dalam laga kali ini, Juventus menurunkan skuad terbaiknya dan memainkan formasi 3-5-2. Massimiliano Allegri mengandalkan duet Dusan Vlahovic dan Federico Chiesa di lini depan Juventus. Hasilnya, Si Nyonya Tua mampu mendominasi pertandingan dengan penguasaan bola mencapai 57 persen. Selain itu, Juventus juga mampu melepaskan 15 tembakan, tetapi hanya dua yang mengarah tepat ke gawang Sassuolo. Alhasil, Juventus pun harus kalah dari Sassuolo lewat drama lima gol. Meski bertindak sebagai tim tamu, Juventus mampu mendominasi jalannya pertandingan dan langsung menekan lini belakang Sassuolo sejak menit pertama. Akan tetapi, Sassuolo justru berhasil unggul lebih dulu setelah Armand Lauriente mencetak gol pada menit ke-12. Berawal dari antisipasi Gleison Bremer terhadap lemparan ke dalam Matias Vina, bola justru jatuh ke kaki Lauriente. Gol Anak Legenda Italia Sia-sia Lauriente kemudian melepaskan tendangan placing dengan kaki kanannya dari luar kotak penalti di sisi kanan pertahanan Juventus. Bola berbelok dengan cantik dan sempat ditepis oleh kiper Juventus, Wojciech Szczesny. Namun, Szczesny rupanya gagal menepis lesakan Lauriente dengan sempurna. Alhasil, bola justru masuk ke gawang dan membuat tuan rumah unggul 1-0 atas tim tamu. Sembilan menit berselang, Juventus akhirnya mampu menyamakan kedudukan. Kali ini, aksi individu Federico Chiesa membuat lini belakang Sassuolo kocar-kacir. Chiesa kemudian melepaskan umpan silang ke dalam kotak penalti Sassuolo. Matias Vina, yang sudah tahu arah bola, mencoba untuk mengantisipasi umpan dari winger timnas Italia tersebut. Akan tetapi, Vina gagal mengantisipasi umpan tersebut dengan baik dan membuat bola masuk ke dalam gawang timnya sendiri. Si Nyonya Tua berhasil menyamakan kedudukan menjadi 1-1 di babak pertama. Setelah berhasil menyamakan kedudukan, gawang Juventus justru kembali terkoyak pada menit ke-41. Kali ini, Domenico Berardi menjadi tersangka atas jebolnya gawang Wojciech Szczesny untuk kedua kalinya. Menerima umpan silang dari Matheus Henrique, Berardi melepaskan tendangan kaki kiri dari luar kotak penalti. Gol Anak Legenda Italia Sia-sia Bola yang mengarah ke sisi kanan gawang Juventus tidak bisa dijangkau oleh Szczesny dan memaksanya untuk memungut bola lagi. Gol dari Berardi tersebut sekaligus menutup babak pertama untuk keunggulan I Neroverdi atas Si Nyonya Tua. Di babak kedua, Juventus terus menyerang barisan pertahanan Sassuolo untuk menyamakan kedudukan. Akan tetapi, gawang Juventus yang justru hampir kebobolan pada menit ke-63 lewat aksi Armand Lauriente. Menerima umpan terobos dari Domenico Berardi, Lauriente berhasil lolos dari jebakan offside dan tinggal berhadapan satu lawan satu dengan Wojciech Szczesny. Namun, tendangan winger asal Prancis itu dari dalam kotak penalti justru melambung tinggi di atas mistar gawang Juventus. Si Nyonya Tua akhirnya mampu menyamakan kedudukan pada menit ke-78 melalui Federico Chiesa. Berawal dari umpan silang Timothy Weah yang gagal dimanfaatkan oleh Samuel Iling Junior, bola tetap jatuh ke kaki Nicolo Fagioli. Fagioli kemudian mengirimkan umpan silang kepada Chiesa yang berdiri bebas di dalam kotak penalti. Anak legenda timnas Italia, Enrico Chiesa, itu pun langsung melepaskan tendangan kaki kanan yang mampu merobek jala gawang Alessio Cragno. Namun, gol Chiesa hanya menyelamatkan Juventus selama empat menit setelah Andrea Pinamonti membuat Sassuolo kembali unggul. Memanfaatkan bola muntah hasil tendangan Armand Lauriente, Pinamonti dengan mudah menyundul bola ke dalam gawang Wojciech Szczesny. I Neroverdi pun kembali unggul 3-2 atas Si Nyonya Tua di babak kedua. Juventus terus berusaha untuk kembali menyamakan kedudukan di sisa waktu yang ada. Namun, bukannya mencetak gol, Juventus malah melakukan kesalahan setelah Federico Gatti melakukan gol bunuh diri. Bek asal Italia tersebut malah menceploskan bola ke gawang timnya sendiri karena miskomunikasi dengan Wojciech Szczesny. Hingga wasit Andrea Colombo meniup peluit panjang, kedudukan 4-2 untuk kemenangan Sassuolo tidak berubah sama sekali. Navigasi pos Hajar Forest, Man City Masuk Geng Elite, Pep Guardiola Kategori Pelatih Langka di Liga Inggris Cetak Hat-trick bareng Bayern Muenchen, Harry Kane Langsung Ukir Rekor Langka