Man United Dipecundangi Arsenal, Ten Hag: Gol Garnacho Tak Offside dan Kami Harusnya Dapat Penalti, sedangkan Gol Declan Rice Jelas Tidak Sah

UKIRSLOT.COM – Man United Dipecundangi Arsenal – Pelatih Manchester United, Erik ten Hag, menyebut Setan Merah kalah dari Arsenal karena dirugikan tiga keputusan wasit.

Partai big match yang mempertemukan Arsenal vs Manchester United dalam laga pekan keempat Liga Inggris 2023-2024 telah selesai di gelar pada Minggu (3/9/2023) malam WIB.

Hasilnya, Arsenal keluar sebagai pemenangnya dengan skor 3-1 atas Man United.

Dalam laga yang di helat di Emirates Stadium tersebut, Setan Merah sebenarnya mampu unggul lebih dulu pada menit ke-27.

Melalui serangan balik cepat, Marcus Rashford berhasil menjebol gawang Arsenal dengan sepakan keras dari dalam kotak penalti.

Namun, Arsenal berhasil membalas hanya dalam waktu satu menit.

Ialah Martin Odegaard yang menjadi aktor dari gol tersebut.

Mendekati akhir injury time, The Gunners berhasil mencetak dua gol tambahan melalui Declan Rice (90+6′) dan Gabriel Jesus (90+11′) untuk memastikan kemenangan timnya.

Usai laga berakhir, Erik ten Hag membeberkan penyebab kekalahan timnya.

Juru taktik asal Belanda itu menilai Man United di pecundangi Arsenal karena di rugikan tiga keputusan wasit.

Berdasarkan penjelasan Ten Hag, kolektor 20 trofi Liga Inggris itu seharusnya mendapat satu hadiah penalti pada satu momen.

Momen yang di maksud adalah saat Rasmus Hojlund di jatuhkan Gabriel Magalhaes di dalam kotak penalti pada babak kedua.

Baca Juga: Paru-parunya Banyak, Gelandang Berdarah Maluku Jadi Power Rangers-nya AC Milan

Gol Alejandro Garnacho pada menit ke-88 juga seharusnya tidak di anulir di mata Ten Hag.

Adapun gol Declan Rice di injury time di anggapnya tidak sah.

“Saya pikir kami memainkan permainan yang sangat bagus, tapi semuanya tidak menguntungkan kami,” kata Ten Hag seperti di kutip ukirslot.com dari Sky Sports.

“Itu bukan offside (untuk Garnacho).”

“Itu adalah sudut yang salah.”

“Itu adalah penalti untuk Hojlund.”

“Lalu kami kebobolan.”

“Itu merupakan pelanggaran terhadap Jonny Evans.”

“Itu jelas dan sangat jelas,” tuturnya menambahkan.