Maksud hati main ultra-ofensif, aksi 4 penyerang AC Milan tak cukup agresif ketika dikalahkan Feyenoord di Liga Champions. AC Milan harus mengakui keunggulan Feyenoord pada duel pertama play-off babak 16 besar Liga Champions. Mentas sebagai tamu di Stadion Feijenoord, Rabu (12/2/2025), Rossoneri kalah 0-1. Gol cepat Igor Paixao di menit ke-3 menjadi pembeda hasil. Winger tuan rumah melepaskan tembakan rendah yang sebenarnya tidak terlalu pelan ke arah tiang dekat. Apes bagi Milan, antisipasi fatal Mike Maignan bikin bola memantul masuk ke dalam gawangnya sendiri. Selain diwarnai blunder sang kapten, kekalahan Rossoneri dipengaruhi kegagalan racikan strategi Sergio Conceicao Pelatih asal Portugal itu menurunkan skema 4 penyerang sekaligus di susunan starter. Trio Christian Pulisic, Joao Felix, dan Rafael Leao menyokong sang bomber anyar, Santiago Gimenez, dalam pola 4-2-3-1. Skema 4 penyerang ini sudah dijajal pada babak kedua pertandingan lawan Empoli di Serie A pekan lalu. Hasilnya terbukti gacor dengan Milan berhasil mencetak 2 gol kemenangan melalui racikan agresif ini. Akan tetapi, hal serupa tak terjadi ketika menghadapi lawan dengan sistem organisasi rapi sekelas Feyenoord, apalagi ini level Liga Champions. Alih-alih bermain ultra-ofensif, kuartet penyerang Milan bermain terlalu naif. Sangat jarang mereka menunjukkan kolaborasi apik yang mengacaukan pertahanan musuh. Di antara keempat starter tadi, hanya Joao Felix yang becus membidik gawang musuh. Rekrutan anyar dari Chelsea itu melepas 3 tembakan yang semuanya akurat menuju sasaran. Leao dan Gimenez hanya melepaskan satu ancaman, itu pun berhasil di blok lawan. Pulisic malah tak sekali pun melakukan percobaan sepanjang penampilan. Conceicao melakukan pergantian di babak kedua. Samu Chukwueze mendapat satu tembakan yang mengarah ke gawang. Adapun Tammy Abraham dan Francesco Camarda sebatas kameo tanpa sumbangan. Kondisi ini membuat publik mempertanyakan efisiensi keempat penyerang yang diturunkan sekaligus oleh Conceicao. Sang pelatih menyadari eksperimennya masih butuh waktu penyesuaian. Dia mengeluhkan para pemain yang tidak tampil agresif justru dengan skema di atas kertas yang seharusnya ultra-ofensif. “Pertandingan ini dipersiapkan layaknya laga final Liga Champions dengan waktu yang sangat singkat,” ucapnya. “Kita semua sangat pandai memberikan komentar setelah pertandingan, tapi sebelum laga saya sudah memikirkan hal tersebut (pola 4 striker).” “Saya memahami rasa penasaran Anda, tetapi kami bermain dengan sebelas pemain.” Maka jelas bahwa sayalah yang harus menemukan keseimbangan”. “Kebobolan satu gol merupakan satu hal yang sulit bagi tim, tetapi begitulah sepak bola.” Kami tentu saja harus melakukan yang lebih banyak lagi dalam hal tembakan ke gawang, tetapi kami baru setengah jalan. “Ini belum berakhir, pada kenyataannya semuanya masih terbuka.” Mari kita coba memberikan respons yang berbeda,” ujar Conceicao, dikutip BolaSport.com dari Tuttomercatoweb. AC Milan harus membalikkan kedudukan melalui kemenangan bermargin lebih baik di partai kedua. Rossoneri gantian menjamu Feyenoord di San Siro, Selasa (18/2/2025) waktu setempat atau Rabu dini hari WIB. UKIRSLOT ADALAH SITUS BETINGAN ONLINE SLOT TERLENGKAP DAN TERPERCAYA NOMOR 1 DI INDONESIA. UKIRSLOT MEMPROSES DP DAN WD DENGAN CEPAT DAN JUGA MENYEDIAKAN DEPOSIT VIA E-WALLET DAN JUGA DEPOSIT VIA PULSA TANPA POTONGAN. Berikut Promo Yang Sedang Berlangsung :BONUS MEMBER BARU 50% HINGGA 200RBBONUS DEPOSIT HARIAN 10% HINGGA 100RB Berikut Promo Bonus Mingguan :CASHBACK UP 15%ROLLINGAN UP 1%REFERRAL 5% Event Yang Sedang Berlangsung :BONUS MISS SCATTER 20K !!Dan Masih Banyak Lagi Navigasi pos Arne Slot Bingung Dapat Kartu Merah, Cuma Jabat Tangan Wasit tapi Diusir dari Lapangan Piala Asia U-20 2025 – Jadwal Timnas U-20 Indonesia Usai Dihajar Iran